Panduan Doa untuk Tamu yang Datang Setelah Pulang Haji & Umroh

Doa Setelah Pulang Haji dan Umroh

Salah satu tradisi indah yang akan Anda temui setelah kembali dari menunaikan ibadah haji atau umroh adalah permintaan doa dari keluarga dan kerabat yang datang berkunjung. Momen ini adalah sebuah kehormatan, namun seringkali membuat jemaah yang baru tiba merasa tidak siap atau bahkan canggung.

Memahami keutamaan dan mempersiapkan beberapa lafaz doa akan membuat Anda lebih percaya diri dalam berbagi keberkahan. Panduan ini kami susun untuk Anda agar dapat menyambut tamu dan memanjatkan doa untuk mereka dengan khidmat.

Keutamaan Mendoakan Tamu

Mengapa doa dari orang yang baru pulang dari Tanah Suci dianggap begitu istimewa? Terdapat riwayat yang menyebutkan bahwa seorang jemaah haji yang mabrur diampuni dosa-dosanya dan doanya mustajab. Oleh karena itu, mendoakan para tamu adalah cara Anda untuk berbagi keberkahan yang telah Allah SWT anugerahkan dari perjalanan suci Anda.

Meskipun Anda mungkin merasa lelah atau kurang sehat setelah perjalanan, usahakan untuk tidak menolak permintaan doa. Cukup sampaikan permohonan maaf atas kondisi Anda dan panjatkan doa semampu Anda dengan tulus.

Panduan Mendoakan Tamu (Langkah-demi-Langkah)

Berikut adalah urutan dan kumpulan doa yang bisa Anda amalkan saat mendoakan tamu Anda, sesuai dengan konteks yang dibahas dalam manasik kita.

  1. Membuka dengan Al-Fatihah

Awali majelis doa dengan membaca Ummul Qur’an, Surat Al-Fatihah, yang ditujukan untuk semua hajat baik yang hadir.

  1. Membaca Shalawat Taisir (Shalawat Kemudahan)

Lanjutkan dengan membaca shalawat ini sebanyak tiga kali, memohon agar segala urusan dipermudah oleh Allah SWT.

اللّٰهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ سَهِّلْ وَيَسِّرْ مَا تَعَسَّرَ

Allahumma shalli ‘ala sayyidinaa Muhammad, sahhil wa yassir maa ta’assar (3x)

(Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad, permudah dan lancarkanlah apa-apa yang sulit).

  1. Doa untuk Bisa Berangkat ke Tanah Suci

Ini adalah doa inti, mendoakan agar yang sudah pernah berangkat bisa kembali, dan yang belum pernah agar segera diberi kesempatan.

اللّٰهُمَّ يَسِّرْ لَنَا زِيَارَةَ مَكَّةَ وَالْمَدِيْنَةِ بِقُدْرَتِكَ وَبِرَحْمَتِكَ يَا الله، وَزِيَارَةَ قَبْرِ نَبِيِّكَ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِلُطْفٍ وَعَافِيَةٍ وَبُلُوْغِ الْمَرَامِ

Allahumma yassir lanaa ziyaarota makkah wal madiinah bi qudrotika wa birohmatika yaa Allah. Wa ziyaarota qobron nabiyyi Muhammadin shallallaahu ‘alaihi wa sallam bi luthfin wa ‘aafiyatin wa buluughil maroom.

(Ya Allah, mudahkanlah kami untuk berziarah ke Makkah dan Madinah dengan kuasa-Mu dan rahmat-Mu ya Allah. Dan mudahkanlah kami berziarah ke makam Nabi-Mu Muhammad SAW dengan kelembutan, kesehatan, dan tercapainya keinginan).

  1. Doa untuk Keberkahan Ibadah dan Kehidupan

Lanjutkan dengan mendoakan agar ibadah diterima dan kehidupan sehari-hari diberkahi.

اللّٰهُمَّ اجْعَلْ حَجَّنَا حَجًّا مَبْرُوْرًا وَسَعْيَنَا سَعْيًا مَشْكُوْرًا وَذَنْبَنَا ذَنْبًا مَغْفُوْرًا وَتِجَارَتَنَا تِجَارَةً لَنْ تَبُوْرَ

Allaahummaj ‘al hajjanaa hajjan mabruuro, wa sa’yanaa sa’yan masykuuro, wa dzanbanaa dzanban maghfuuro, wa tijaarotanaa tijaarotan lan tabuur.

(Ya Allah, jadikanlah haji kami haji yang mabrur, sa’i kami sa’i yang diterima, dosa kami dosa yang diampuni, dan perniagaan kami perniagaan yang tidak merugi).

اللّٰهُمَّ بَارِكْ لَنَا وَإِيَّاهُمْ فِي عُمْرِنَا وَفِي رِزْقِنَا وَفِي أَوْلَادِنَا وَفِي تِجَارَتِنَا وَفِي مَعِيْشَتِنَا

Allaahumma baarik lanaa wa iyyaahum fii ‘umrinaa, wa fii rizqinaa, wa fii aulaadinaa, wa fii tijaarotinaa, wa fii ma’iisyatinaa.

(Ya Allah, berkahilah kami dan mereka semua dalam umur kami, dalam rezeki kami, dalam anak-anak kami, dalam perniagaan kami, dan dalam kehidupan kami).

  1. Menutup dengan Doa Sapu Jagat

Akhiri rangkaian doa Anda dengan doa sapu jagat, memohon kebaikan dunia dan akhirat.

رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

Rabbanaa aatinaa fid-dunyaa hasanah, wa fil aakhiroti hasanah, wa qinaa ‘adzaaban-naar.

Berbagi Keberkahan Melalui Doa

Mendoakan tamu yang datang adalah adab mulia dan cara terbaik untuk berbagi keberkahan dari perjalanan suci Anda. Dengan mempersiapkan dan menghafal doa-doa ini, Anda dapat memimpin doa dengan lebih percaya diri, khidmat, dan memberikan “oleh-oleh” terbaik bagi keluarga dan kerabat Anda. Semoga setiap doa yang Anda panjatkan diijabah oleh Allah SWT.

Untuk panduan manasik umroh lainnya, silakan jelajahi koleksi artikel di blog kami.

Share:
Perencanaan & Persiapan
Panduan Umroh
Panduan Haji
Ziarah